Dari Sekre Himapemupa Banjir hingga PNPM Gagal
Wednesday, March 10, 2010
1 Comment
Bulan ini di Padang cuaca agak ku-rang bersahabat, sebentar hujan se-bentar panas. Kalau hujan lebat sekali, kalau panasnya juga tak tanggung tanggung.
Namun,beberapa hari terakhir di Padang selalu diguyur hujan setiap malam, banjir ada dimana mana,mes-kipun tidak dalam benar, tapi itu tetap banjir namanya. Begitu juga halnya yang terjadi di sekre Himapemupa malam jumat (5/3) kemarin. Hujan yang berkepanjangan membuat air tergenang dalam sekre.
Pasca gempa dahsyat September silam telah merusak bangunan, salah-satunya sekre Himapemupa. Lantai sekre retak dan anehnya kalau hujan lebat maka air akan menyembur dari lantai tersebut, seperti air mancur saja.
Pembaca yang setia,kita tinggalkan banjir, kita beralih ke buletin, pada edisi ini kami membahas kegagalan Muaro Paiti mendapatkan dana PNPM tahun 2010 ini. Sebagai ibukota kecamatan, sepantasnya kita dapat dana segar itu.
Kemudian, dibeberapa tulisan pem-baca sudah bisa menikmati sajian berita dari reporter muda kami dari SMA 1 Ka-pur IX, walaupun dalam tingkat belajar namun tulisan mereka sudah patut kita acungi jempol. Terakhir,kami ucapkan selamat membaca.(*)
Namun,beberapa hari terakhir di Padang selalu diguyur hujan setiap malam, banjir ada dimana mana,mes-kipun tidak dalam benar, tapi itu tetap banjir namanya. Begitu juga halnya yang terjadi di sekre Himapemupa malam jumat (5/3) kemarin. Hujan yang berkepanjangan membuat air tergenang dalam sekre.
Pasca gempa dahsyat September silam telah merusak bangunan, salah-satunya sekre Himapemupa. Lantai sekre retak dan anehnya kalau hujan lebat maka air akan menyembur dari lantai tersebut, seperti air mancur saja.
Pembaca yang setia,kita tinggalkan banjir, kita beralih ke buletin, pada edisi ini kami membahas kegagalan Muaro Paiti mendapatkan dana PNPM tahun 2010 ini. Sebagai ibukota kecamatan, sepantasnya kita dapat dana segar itu.
Kemudian, dibeberapa tulisan pem-baca sudah bisa menikmati sajian berita dari reporter muda kami dari SMA 1 Ka-pur IX, walaupun dalam tingkat belajar namun tulisan mereka sudah patut kita acungi jempol. Terakhir,kami ucapkan selamat membaca.(*)
Terjadinya bencana karena faktor alam, Tuhan dan manusia yang sulit dihindari, yang terbaik adalah belajar penanggulangan dan menjaga lingkungan supaya tidak merusak ekosistem yang bisa memicu terjadi bencana alam banjir dan tanah longsor
ReplyDelete